Astra Motor Pontianak Semarakan Ramadan dengan Kampanye #Cari_aman di Sekolah

Apa? Astra Motor Pontianak selaku distributor utama sepeda motor dan suku cadang Honda di Kalimantan Barat terus berupaya untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan berkendara. Dalam bulan Ramadhan ini Team Safety Riding Astra Motor Pontianak bersama Satlantas Pontianak Kota edukasi safety riding buat pelajar SMA Abdi Wacana pada Tanggal 17 Mei 2019 di ruang Aula Sekolah.


Mengusung tema #Cari_aman Demi Kecerdasan Bangsa, kegiatan ini juga diharapkan mampu menjadikan generasi milleniel sebagai duta keselamatan berkendara. Kegiatan edukasi ini pun menjadi prioritas Honda bersama dengan seluruh jaringan dealernya di Indonesia.
Pengenalan safety riding sejak usia bangku sekolah merupakan cara terbaik untuk menciptakan pengendara yang bertanggung jawab. safety riding telah menjadi bagian dari satu misi yang dijalankan Honda dalam rangka melahirkan pengendara yang tertib berlalu lintas. 


“Melalui kegiatan edukasi safety riding mulai dari jenjang sekolah diharapkan dapat diserap dengan baik oleh para pelajar dimasa mendatang,” Karena itulah Honda selalu gencar memberikan edukasi safety riding kepada para pelajar di jenjang sekolah.
Dony Adrian selaku Instruktur Safety Riding mengungkapkan bahwa Edukasi Safety Riding for High School ini merupakan kegiatan yang rutin digelar Honda apalagi dilaksanakan di Bulan Ramadhan. Sebagai upaya memberikan pemahaman kepada pelajar akan pentingnya keselamatan berlalu lintas dengan metode #Cari_Aman. Sehingga dapat melahirkan duta-duta safety riding yang memiliki semangat dan menjadi tauladan yang baik bagi generasi muda lainnya.


“Dengan semangat Satu HATI, kami berharap generasi muda kita menyadari bahwa mengenakan perlengkapan keselamatan berkendara tidak hanya demi keselamatan. Tetapi bisa menjadi bagian dari gaya hidup. Helm dan jaket tidak hanya akan membuat aman saat berkendara, tetapi juga dapat membuat penggunanya terlihat lebih menarik, keren dan stylish,” ujar Dony.
Kegiatan edukasi safety riding ini tentunya mendapat apresiasi dari pihak Sekolah yang di kunjungi. Apalagi kegiatan ini bisa menjadikan para siswa dan siswi menjadi semakin sadar akan pentingya safety riding.


“Tentunya kami berharap kegiatan ini dapat memupuk kesadaran untuk mematuhi segala peraturan dan rambu lalu lintas. Serta menyadari bahwa semua aturan di jalan itu dibuat demi keselamatan dan kenyamanan setiap pengguna jalan,” ujar Ibu Ida selaku Kepala Sekolah.
Pada kesempatan ini tim safety riding astra motor mengawali edukasi dengan memberikan contoh kecelakaan lalu lintas akibat kelalaian pengendara, pemahaman sejulah faktor penyebab kecelakaan, dan kerugian yang dialami jika terjadi kecelakaan. Tak lupa materi berkenaan peraturan lalu lintas di sampaikan oleh pembicara dari Satlantas Pontianak Kota. Selanjutnya tim safety riding astra motor memberikan pengetahuan tentang teknik-teknik berkendara yang aman, postur tubuh yang baik, pemahaman rambu-rambu lalu lintas, hingga memperkenalkan tagline #Cari_Aman saat naik motor dengan gaya khas anak muda.
Banyaknya jumlah pelajar usia remaja yang menjadi korban kecelakaan kendaraan bermotor harus disikapi bersama- sama antara lembaga pendidikan maupun masyarakat umum melalui pemahaman keselamatan berkendara di jalan atau safety riding.Sebab, 50 persen lebih dari 14.000 korban kecelakaan yang terjadi dalam satu tahun adalah remaja atau pelajar yang berusia 15-24 tahun.


Pengetahuan tentang keselamatan berkendara di jalan itu sangat perlu dimasukan dalam kurikulum pendidikan kesehatan dan jasmani ataupun diberikan melalui pendidikan ekstrakurikuler. Pentingnya pendidikan dan pengetahuan tersebut mengingat pertumbuhan penjualan sepeda motor setiap tahunnya mencapai 4,5-5 juta unit, belum termasuk kendaraan bekas. Sebagian besar dari konsumen sepeda motor yang baru itu adalah pengendara mula, yang juga didominasi oleh pelajar. Parahnya, dari 14.000 korban kecelakaan (tahun 2006) setengahnya adalah pelajar. Program safety riding ini penting diberikan sedini mungkin agar mereka (pelajar) tidak hanya sekadar tahu, tetapi juga terampil menggunakan sepeda motor.(RAA)



Posting Komentar

0 Komentar